Account Receivable & Account Payable: Kenali Dua Istilah Akuntansi Ini! - bloghrd.com


Apa itu Account Receivable Account Payable?

Ada beberapa elemen yang sangat dibutuhkan dalam sebuah proses bisnis di perusahaan. Selain adanya proses produksi, Anda juga pasti mengenal apa yang disebut dengan aktivitas jual-beli serta utang-piutang. Di dalam bisnis, utang-piutang adalah hal yang biasa dilakukan untuk mendapatkan keuntungan serta menimbulkan apa yang disebut dengan aliran kas (cash flow). Dalam akuntansi, istilah utang-piutang ini dikenal dengan istilah account receivable dan account payable.
Apa saja ketentuan yang dibutuhkan dalam account receivable and account payable? Simak penjelasan lebih lanjut dalam artikel ini!

Account Receivable

Account receivable merupakan catatan transaksi yang menjadi dasar kita menerima uang. Dalam bahasa sehari-hari, account receivable juga dikenal dengan istilah piutang usaha. Account receivable merupakan jenis transaksi yang merupakan pengertian penagihan kepada konsumen yang telah berhutang. Pihak yang memberi utang kepada perusahaan ini bermacam-macam mulai dari perorangan, perusahaan atau organisasi. 
Saat kita membuat perintah penjualan, account receivable tidak akan tercatat. Account receivable baru akan tercatat jika customer telah memberi dengan sistem cicil atau langsung membayar semuanya di muka.
Banyak perusahaan melakukan penjualan secara kredit agar dapat menjual lebih banyak barang atau jasa. Piutang yang dihasilkan dari penjualan semacam itu biasanya diklasifikasikan sebagai piutang usaha. 

Ciri-Ciri Account Receivable 

Ada tiga ciri utama yang pada piutang, di antaranya: 

Nilai Jatuh Tempo 

Merupakan sejumlah nilai transaksi utama yang ditambah bunga. Pembayaran berjatuh tempo ini menimbulkan ada yang disebut dengan bunga.

BACA JUGA :  Pajak Konsultasi: PPN atas Jasa Konsultasi

Tanggal Jatuh Tempo

Tanggal jatuh tempo dalam account receivable merupakan hari pembayaran dimana pihak perusahaan harus menagih kewajiban pada pihak lain. Jika ada keterlambatan, biasanya perusahaan akan menerapkan sistem denda.

Umur Jatuh Tempo 

Umur jatuh tempo dalam penagihan piutang juga dibagi menjadi bulanan dan juga harian. Apabila sebuah piutang menggunakan penghitungan bulanan, maka waktu jatuh tempo sama dengan tanggal terjadinya piutang di bulan berikutnya.

Account Payable 

Selain account receivable, ada juga account payable atau yang juga biasa dikenal dengan istilah hutang dagang. Account payable merupakan kewajiban perusahaan kepada pihak lain yang harus segera dipenuhi dalam jangka waktu tertentu. 
Kewajiban pembayaran ini terjadi karena perusahaan membeli secara kredit dari pihak lain untuk kembali menjual barang dagangan kepada konsumen. Istilah account payable merujuk pada jumlah yang terutang karena pembelian yang biasanya dilakukan oleh:

  • Perusahaan di bidang perdagangan atas pembelian barang jadi.
  • Perusahaan di bidang industri/pabrik atas pembelian bahan baku.

Selain karena pembelian secara kredit, account payable juga terjadi karena pembelian dengan menggunakan sistem uang muka/down payment atau bahkan pembayaran sebelum barang diterima (cash before delivery) 
Perlu diingat bahwa account payable tidak dicatat pada waktu pemesanan dilakukan, tetapi hanya pada saat pemilikan atas barang-barang tersebut beralih kepada pembeli alias sudah diterima oleh pihak pembeli. 
Apabila terdapat potongan pembelian secara tunai, maka account payable harus dilaporkan sebesar jumlah hutang dagang setelah dikurangi potongan tunai. 
Selain istilah utang dagang dan piutang usaha, dalam sistem perpajakan juga ada yang disebut dengan utang dan piutang pajak.
Simak Lebih Lanjut: Utang Pajak dan Piutang Pajak

BACA JUGA :  Mengenal 5 Jenis Surat Ketetapan Pajak dan Fungsinya

Kesimpulan 

  • Account receivable dan account payable merupakan dua istilah yang sebenarnya sudah sangat umum dalam dua akuntansi. Kedua istilah ini sama saja artinya dengan piutang usaha dan utang dagang. 
  • Account receivable lebih mengarah kepada penagihan kewajiban pembayaran kepada pihak lain. 
  • Account payable merupakan kewajiban perusahaan kepada pihak lain yang harus dipenuhi dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian

Jadi, jangan bingung lagi ya ketika ada yang menyebutkan istilah account receivable dan account payable !



Ikuti terus bloghrd.com untuk mendapatkan informasi seputar HR, karir, info lowongan kerja, juga inspirasi terbaru terkait dunia kerja setiap harinya!


Putri Ayudhia

Putri Ayudhia

Putri Ayudhia adalah seorang penulis konten SEO dan blogger paruh waktu yang telah bekerja secara profesional selama lebih dari 7 tahun. Dia telah membantu berbagai perusahaan di Indonesia untuk menulis konten yang berkualitas, SEO-friendly, dan relevan dengan bidang HR dan Psikologi. Ayudhia memiliki pengetahuan yang kuat dalam SEO dan penulisan konten. Dia juga memiliki pengetahuan mendalam tentang HR dan Psikologi, yang membantu dia dalam menciptakan konten yang relevan dan berbobot. Dia memiliki keterampilan dalam melakukan riset pasar dan analisis, yang membantu dia dalam menciptakan strategi konten yang efektif.
https://bloghrd.com